Indonesia memiliki banyak gunung-gunung indah yang mengelilinginya. Hal ini dikarenakan Indonesia terletak di antara pertemuan sirkum pasifik dan sirkum mediterania. Selain itu, Indonesia juga terkenal dengan daerah lingkaran cincin api, atau biasa disebut “Ring of Fire”. Sebutan ini diberikan kepada Indonesia karena daerahnya dikelilingi oleh gunung-gunung berapi yang masih aktif.

Dikelilingi oleh banyak gunung juga memiliki kelebihan bagi Indonesia, karena akan menambah panorama yang indah untuk dinikmati. Gunung-gunung yang tersebar di Indonesia tentunya memiliki keindahannya dan keunikannya masing-masing. Keindahan tersebut mulai dari tempat terbitnya matahari, tebing-tebing yang curam, danau yang ada di gunung, kebun-kebun, dan juga puncak gunung.

Karena keindahan gunung-gunung yang ada di Indonesia maka banyak pendaki gunung yang mendaki untuk menikmati keindahan dan keunikan yang dimiliki suatu gunung. Setiap pendaki memiliki gunung favoritnya masing-masing untuk selalu didaki. Namun, tidak jarang juga para pendaki yang ingin merasakan mendaki semua gunung di Indonesia.

Apa saja gunung terindah di Indonesia? Yuk Hits Mania, simak ulasan berikut.

1. Gunung Rinjani

Gunung Rinjani terletak di kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Rinjani yang berada di Nusa Tenggara Barat, Pulau Lombok bagian Lombok Timur. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 3.726 mdpl.

Gunung Rinjani adalah salah satu gunung yang menjadi favorit para pendaki karena gunung ini terkenal sangat indah. Bahkan gunung ini disebut-sebut sebagai wisata pendakian gunung terindah di Asia Tenggara.

Gunung ini memiliki pemandangan indah yang banyak mulai dari pada sabana yang banyak ditumbuhi bunga edelweis, pemandangan matahari terbit yang sangat indah, lalu ada pemandangan paling indah di gunung ini pada ketinggian 2000 meter, yaitu Danau Segara Anak. Danau ini memiliki keunikan yaitu di tengah-tengah danau tersebut ada sebuah gunung kecil yang dikenal dengan Gunung Barujari.

2. Gunung Semeru

Gunung Semeru juga salah satu gunung terindah di Indonesia. Gunung ini menjadi gunung tertinggi yang ada di Pulau Jawa. Semeru memiliki ketinggian sekitar 3.676 mdpl. Puncak yang ada di Gunung Semeru memiliki nama puncak Mahameru. Gunung ini termasuk pada kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru yang berada Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang.

Gunung Semeru memiliki beberapa tempat yang memiliki keindahan yang dapat memanjakan mata kita saat berada di sana. Tempat-tempat tersebut memiliki keunikannya tersendiri, bahkan ada beberapa mitos juga yang ada di tempat-tempat tersebut.

Yang pertama adalah Ranu Kumbolo, tempat ini memiliki pemandangan yang cukup indah dipandang. Danau Ranu Kumbolo memiliki luas sekitar 14 hektar. Danau ini biasanya dijadikan sebagai tempat istirahat sebelum melanjutkan sampai ke puncak Mahameru.

Lalu yang kedua adalah Tanjakan Cinta. Tanjakan Cinta adalah sebuah bukit yang berbentuk seperti simbol cinta. Biasanya tanjakan ini dilalui pendaki jika ingin melanjutkan dari Danau Ranu Kumbolo ke Oro-Oro Ombo. Tanjakan ini memiliki mitos bahwa jika saat mendaki bukit ini lalu menoleh ke belakang maka kisah cintanya dengan kekasih akan putus.

Ketiga, Oro-Oro Ombo. Oro-Oro Ombo merupakan sebuah sabana luas. Uniknya adalah warna pada sabana ini tergantung pada musim yang ada. Kalian bisa saja menjumpai bunga lavender dengan warna ungu saat masanya mekar.

Yang keempat Kali Mati. Kali Mati merupakan tempat yang luasnya 20 hektar dengan pemandangan berupa bunga edelweis. Jalur ini digunakan sebagai jalur transit jika ingin mendaki sampai puncak.

Berikutnya yang terakhir adalah puncak Mahameru. Puncak ini merupakan puncak tertinggi dari Gunung Semeru. Kalian bisa menemukan pemandangan yang sangat indah seperti samudera di atas awan, semburan batu vulkanik, dan juga asap pekat dari kawah Jonggring Saloko. Namun, tempat ini juga pernah ditutup karena kondisi saat gempa dan semburan vulkanik yang berbahaya.

3. Gunung Merbabu

Gunung Merbabu terletak di Jawa Tengah. Lebih tepatnya terletak pada perbatasan antara Magelang, Semarang, dan Boyolali. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 3.142 mdpl.

Gunung Merbabu termasuk ke dalam gunung yang sudah tidak aktif. Namun gunung ini masih meninggalkan lima kawah yang indah. Kawah-kawah tersebut antara lain kawah Condrodimuko, Kombang, Kendang, Sambernyowo, dan Rebab. Gunung ini juga memiliki dua puncak yaitu puncak Syarif dengan ketinggian 3.119 mdpl dan pucak Kenteng Songo dengan ketinggian 3.142 mdpl.

Gunung ini memiliki pemandangan pada sabananya yang indah dan ditumbuhi dengan bunga edelweis. Pada sabana ini pun kalian dapat melihat Gunung Merapi dengan pemandangan yang indah juga.

Selain sabana yang dimiliki Gunung Merbabu. Jalur pendakian Selo juga terkenal dengan keindahannya. Jika kalian melewati jalur pendakian ini, kalian dapat melihat pemandangan deretan pegunungan seperti, Gunung Merapi, Ungaran, dan Telemoyo.

Meski gunung ini memiliki banyak keindahan, namun juga memiliki beberapa mitos yang dipercaya oleh para pendaki. Mitos-mitos tersebut antara lain adanya macan Merbabu yang tidak dapat dilihat secara nyata. Lalu, Watu Gubug yang ada secara gaib, dan dapat digunakan untuk berteduh ketika hujan. Selanjutnya ada setan yang suka minta gendong dengan pendaki yang berada di pasar setan. Kemudian di puncak Kenteng Songo terdapat kerajaan gaib.

4. Gunung Bromo

Gunung Bromo terletak di Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Malang. Gunung ini memiliki ketinggian 2.329 mdpl dan merupakan gunung yang masih aktif. Gunung ini juga masih satu kawasan dengan Gunung Semeru yaitu kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Gunung Bromo tidak pernah sepi dengan pengunjung. Bahkan pemerintah Jawa Timur telah menetapkan bahwa Gunung Bromo adalah destinasi wisata unggulan. Hal tersebut sangat pantas karena pesona lama gunung ini yang luar biasa dan juga layak untuk dipromosikan sebagai wisata Jawa Timur.

Gunung ini dikenal dengan keindahan sunrise dan sunset-nya. Jika kamu mendaki sampai puncaknya yaitu Pananjakan maka akan disambut dengan pemandangan berupa Gunung Semeru.

Selain itu, kamu juga bisa menjelajahi lautan pasir atau disebut gumul pasir dengan kendaraan, berkuda, atau pun berjalan kaki. Dengan menjelajahi lautan pasir kamu akan diarahkan pada jalur khusus ke kawah Gunung Bromo yang indah.

5. Gunung Ijen

Gunung Ijen terletak di antara Kabupaten Bondowoso, Situbondo, dan Banyuwangi. Gunung ini memiliki ketinggian 2.443 mdpl. Gunung Ijen juga letaknya berdampingan dengan Gunung Merapi. Yang menarik dari gunung ini adalah kawahnya.

Kawah Ijen adalah sebuah danau air asam yang terbesar di dunia. Selain itu, Ijen juga terkenal dengan api biru atau blue fire yang muncul pada kawahnya. Api biru ini bisa kalian lihat pada tengah malam dari pukul 02.00 sampai 04.00 dini hari. Fenomena api biru ini sangat langka, hanya ada dua fenomena yang terjadi di dunia.

Selain kawah, kalian juga bisa kalian bisa bertemu dengan orang-orang yang bekerja mengambil kawah Ijen. Kawah Ijen adalah kawah yang kadar asamnya tertinggi di dunia. Setelah matahari terbit, kalian juga dapat melihat pemandangan berupa Gunung Merapi dan kota Banyuwangi dari puncak Ijen.

6. Gunung Merapi

Gunung Merapi terletak di kawasan Kabupaten Sleman (Yogyakarta), Kabupaten Magelang bagian barat, Kabupaten Klaten bagian tenggara, dan Kabupaten Boyolali bagian timur dan utara. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 2.930 mdpl.

Gunung Merapi juga merupakan salah satu gunung yang masih aktif. Pendaki tidak boleh asal mendaki, harus mengikuti perkiraan kondisi pada Merapi. Hal ini dikarenakan aktivitas gunung yang masih aktif sangat berbahaya bagi masyarakat sekitar dan juga pendaki.

Jika kalian mendaki Gunung Merapi, tanda-tanda sudah mendekati puncaknya adalah tercium aroma belerang dari kawah. Kawah pada kawasan ini disebut dengan Kawah Mati. Dataran pada kawah itu sangat luas sebelum menuju puncak Garuda.

Di puncak Garuda kalian akan menemukan pemandangan yang indah. Beberapa deret pegunungan akan terlihat jelas di atas puncak. Deretan gunung tersebut meliputi, Gunung Sindoro, Sumbing, Dieng, Slamet, dan Merbabu.

7. Gunung Prau

Gunung Prau terletak di Wonosobo, Jawa Tengah. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 2.565 mdpl. Gunung Prau berada di tanah tertinggi pada kawasan Dataran Tinggi Dieng. Meski berada pada tanah tertinggi, namun gunung ini termasuk memiliki puncak yang rendah. Bagi kamu yang baru pertama kali mendaki gunung maka akan terasa mudah meraih puncaknya.

Puncak Gunung Prau merupakan spot terbaik untuk melihat pemandangan matahari terbit. Tidak hanya itu, kamu juga dapat meilhat Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing ketika telah sampai puncak. Banyak wisatawan yang pergi ke puncak Prau untuk mengabadikan sebuah foto yang cantik dengan pemandangan yang sangat indah.

8. Gunung Lawu

Gunung Lawu terletak di Karanganya, Jawa Tengah. Lebih tepatnya berada di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur, yaitu Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Magelang bagian timur. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 3.265 mdpl.

Gunung Lawu merupakan gunung yang sudah tidak aktif lagi. Lawu terakhir meletus pada tahun 1885. Namun, gunung ini masih ada lereng-lereng yang mengeluarkan belerang. Kawasan Gunung Lawu ini juga merupakan kawasan tropis di mana banyak sumber mata air yang banyak. Kawasan ini menjadi salah satu destinasi wisata di Karanganyar.

Gunung Lawu memiliki beberapa puncak yaitu Hargo Dalem, Hargo Dumiling, dan Hargo Dumilah. Untuk pendakiannya disediakan tiga titik awal, yairu Cemoro Kandang, Cemoro Sewu, dan Jalur Candi Cetho. Jika kamu ingin melakukan perjalanan dengan menikmati udara segar serta tempat yang nyaman maka kamu bisa melewati jalur Cemoro Sewu dan Cemoro Kandang. Lalu kamu bisa jalan-jalan ke kebun stroberi, Telaga Sarangan, dan tempat outbond di sekitar Tawangmangu.

Ebook ini secara tidak langsung merupakan sebuah portal untuk masuk ke dimensi lain yang jauh di dalam perut Gunung Lawu, salah satu wilayah paling mistis di tanah Jawa. Karena faktanya, pada 1995, NASA menangkap sebuah sinar putih yang entah dari mana asalnya di luar angkasa, yang memancar terang dari daerah ini. Dan kini portal itu terbuka, portal yang diyakini akan mengungkap kebohongan sejarah Nusantara.

Dalam ebook ini di paparkan bahwa, terdapat 2 candi yang ada di lereng Lawu yang membuktiakn bahwa Nusantara dahulunya adalah negara yang maju. Hal ini dilihat dari bentuk dari candi yang menyerupai piramida suku Maya di Amerika Tengah, yang usianya lebih tua dari candi-candi lain di Jawa.

9. Gunung Jayawijaya

Gunung Jayawijaya atau disebut dengan Carsstenz terletak di Dugunduguo, Papua Barat. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 4.884 mdpl. Jayawijaya adalah gunung tertinggi  yang ada di Indonesia. Hal yang menarik dari gunung ini adalah puncaknya yang diselimuti oleh salju walaupun berada di negara dengan iklim tropis. Meski hanya satu-satunya gunung yang tertutup salju, namun salju tersebut sudah diperkirakan menipis dan mengering.

Gunung Jayawijaya ini memiliki sebutan lain sebagai Carstenz karena sebelumnya orang Belanda bernama Jan Carstenz orang yang pertama kali menemukan gunung di daerah tropis yang tertutup oleh salju. Kawasan yang tertutup salju ini memiliki keindahan di dalamnya, yaitu terdapat sungai es yang sangat indah.

Setiap pendaki pastinya menginginkan untuk mendaki hingga puncak Jayawijaya, namun perlu perisiapan cukup mulai dari dana hingga fisik untuk pendakian tentunya. Gunung ini memiliki beberapa puncak meliputi, puncak Jaya (5.030 mdpl), puncak Yamin (4.535 mdpl), puncak Idenberg(4.673 mdpl), dan puncak Trikora (4.751 mdpl). Daerah puncak Trikora memiliki keindahannya tersendiri ada beberapa hutan alami seperti Dipeterokarp, Ericaceous, dan Montane.

10. Gunung Kerinci

Gunung Kerinci terletak di Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Jambi. Gunung ini termasuk pada kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat. Ketinggian Kerinci sekitar 3.805 mdpl. Gunung Kerinci termasuk gunung berapi tertinggi di Indonesia. Disebut gunung berapi dikarenakan gunung ini masih aktif sampai saat ini.

Salah satu gunung terindah di Indonesia ini merupakan habitan dari hewan harimau dan badak Sumatera yang dilindungi oleh pemerintah. Selain itu, keindahan gunung ini juga sangat memanjakan mata. Jika kamu berada pada ketinggian 3.805 mdpl di mana di puncaknya, kamu dapat melihat kota Jambi, Padang, dan Bengkulu secara luas dan jelas. Bahkan, kamu dapat melihat Samudera Hindia dari atas sana. Kawah pada gunung ini pun seperti pada Gunung Ijen yang memiliki warna biru kehijauan.yang masih aktif sejak tahun 1957. Namun, keaktifan gunung ini pada level yang normal.

Dibalik keaktifan gunung ini juga ada tempat-tempat indah di dalamnya yaitu, Telaga Biru, Air Terjun Cibereum, Kandang Batu dan Kandang Bada, Alun-alun Suryakencana, dan juga puncak Gede. Dari semua tempat indah pada gunung ini, yang paling disukai dan sering dikunjungi oleh para wisatawan adalah Alun-alun Suryakencana. Alun-alun tersebut memiliki luas 50 hektar pada ketinggian 2.750 mdpl. Kawasan tersebut ditumbuhi oleh bunga edelweis yang indah. Namun, bunga tersebut dilarang dipetik karena termasuk tanaman yang dilindungi.

Nah Hits Mania, seperti itulah beberapa kumpulan gunung terindah di Indonesia beserta penjelasannya. Jika kamu seorang pecinta alam, gunung mana yang pernah kamu kunjungi sebelumnya? Jika kamu baru saja ingin terjun ke dunia pendakian, gunung mana yang ingin kamu kunjungi?